Minggu, 21 Februari 2016

Obat Mual


Vomina

Komposisi:
Domperidone 10 mg dan 5 mg/5mL.

Bentuk Sediaan:

Tablet dan sirup.

Farmakologi:

Efek anti emetik dapat disebabkan oleh kombinasi efek periferal (gastrokinetik) dengan antagonis terhadap reseptordopamine di kemoreseptor “ trigger zone” yang terletak di luar sawar darah otak di area postrema.

Indikasi:

Untuk mual dan muntah akut, mual dan muntah yang disebabkan oleh pemberian levodopa dan bromokriptin lebih dari 12 minggu, pengobatan gejala dispepsia fungsional.
Anak-anak :untuk mual dan muntah pada kemoterapi kanker dan radioterapi.

Dosis:

Dispepsia fungsional :
Dewasa : 10 – 20 mg 3 kali sehari dan 10 – 20 mg sekali sebelum tidur malam tergantung respons klinik. Pengobatan jangan melebihi 12 minggu
Mual dan muntah (termasuk yang disebabkan oleh levodopa dan bromokriptin) :
Dewasa (termasuk usia lanjut) : 10 – 20 mg sehari, interval waktu 4 – 8 jam.
Anak-anak (sehubungan kemoterapi kanker dan radioterapi) : 0,2 – 0,4 mg/kg berat badan sehari, dengan interval waktu 4 – 8 jam.
Obat diminum 15 – 30 menit sebelum makan dan sebelum tidur malam.

Kontra Indikasi:

Penderita hipersensitif terhadap domperidone.
Anak-anak (kecuali untuk mencegah mual dan muntah sehubungan kemoterapi kanker dan radioterapi).
Penderita dengan prolaktinoma tumor hipofise yang mengeluarkan prolaktin.

Peringatan dan Perhatian:

Hati-hati penggunaan pada wanita hamil dan menyusui.
Tidak dianjurkan penggunaan jangka panjang.
Hati-hati penggunaan pada penderita gangguan fungsi hati dan ginjal.


Jarang dilaporkan : sedasi, reaksi ekstrapiramidal, distonik parkinsontardive dyskinesia (pada pasien dewasa dan usia lanjut) dan dapat diatasi dengan obat antiparkinson.
Peningkatan prolaktin serum sehingga menyebabkan galaktore dan ginekomastia. Mulut kering, sakit kepala, diare,rash kulit, rasa haus, cemas, gatal.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar